Beranda

Tulisan Terbaru


Profile Ki Sigid Ariyanto,S.Sn.

0      4 Votes Ki Sigid Ariyanto Dalang muda yang lahir di Blora Juni 1979 ini menamatkan pendidikan seni pedalangan di Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) Surakarta pada tahun 2002. .Pengalaman berkesenian: -Penyusun naskah dan dalang dalam pakeliran layar panjang lakon “Parikesit” di Teater Lingkar Semarang…

Terus Membaca

RENUNGAN MALAM untuk IRO Society

Prof. Dr. Ir. Imam Robandi, MT (Dewan Rektor ITS Surabaya) Mas Anies Baswedan sedang membaca buku WAYANGKU HIDUPKU, Karya Sigid Ariyanto, Arek Rembang dan santri IRo-Society. Anda adalah penulis buku, Ki Sigid adalah juga penulis buku. Anda tidak dikenal oleh Gubernur DKI Jakarta, Ki…

Terus Membaca

Ki Sigid Ariyanto Ki Dalang yang Santri IRo Society

Bambang S. MantupPeminat Topik Budaya Banyak orang yang ingin berkesempatan mengenal dan dekat dengan Cak Nun, Emha Ainun Nadjib, budayawan nasional kenamaan asal Jombang yang kini tinggal di Yogjakarta ini. Tampaknya Ki Sigid Ariyanto yang aktif maiyahan Padhang Mbulan, Gambang Macapat, serta senang memanggil…

Terus Membaca

Memuat…

Terjadi kendala. Silakan muat ulang halaman dan/atau coba kembali.

Terbaru dari Blog

Rumus Menghitung Mencari Hari Kematian

Sudah menjadi adat tradisi masyarakat Jawa, setiap keluarganya ada yang meninggal dunia pasti diadakan acara “selametan” (berdoa untuk arwah tersebut). Acara “bancakan selametan” biasanya di adakan untuk memperingati 7 hari kematian, 40 hari, 100 hari, mendhak pisan (1 tahun), mendhak pindho (2 tahun), dan seribu hari kematian (nyewu). Untuk menghitung hari kematian disini saya akan…

HUT ke-30 SMA Negeri 3 Rembang – Wayangan

Sesuai program SMA 3 Rembang “Gerakan Sekolah Menyenangkan”. Ini di buktikan dalam rangka puncak ulang tahun SMA 3 Negeri Rembang yang ke 30 tahun, menggelar berbagai acara pentas seni. Suasana menyenangkan terlihat dari aura wajah para guru, dan semua murid sangat terlihat antusias dalam melaksanakan acara ini. Pagelaran seni yang digelar diantaranya; Hadroh Siswa SMA…

BASUKARNA Pemimpin Oposisi

Dalam dunia pedalangan, Prabu Basukarna berani tampil digarda depan untuk membela kesejahteraan rakyat Astinapura. Dia berani mengkritisi Prabu Duryudana raja Astina ketika mengambil langkah yang salah. Misal; dalam lakon Wahyu Katentreman, alkisah kerajaan Astina kena pageblug/wabah, masyarakatnya hidup susah. Di sisi lain rajanya yang cuek tidak berusaha mencari solusi mengatasi pageblug yang melanda rakyatnya. Maka…

POS TERBARU

Berguru dari Penulis Hebat

Nur Laila Indah▪️ Asli wong Njeporo Ini adalah tulisan saya yang kedua tentang ulasan KSJM pada tanggal 27 Agustus 2021. Saya sudah membuat tujuh paragraf, namun terhapus sebelum saya posting, dan benar saja, rasa dan effort sudah tidak sama, tetapi saya tetap ingin menulis, meskipun hasilnya tidak seperti yang pertama. Saya bertugas sebagai CP bersama…

BAGONG NGRASANI ELEK

Wancine wus ngancik Goro-goro… Goro-goro jaman kalabendu… pinemu bener di anggep kleru, pranatan bingung malah kudu di gugu. Goro-goro jaman Pagebluk… Rakyat ora entuk padha nglumpuk, ora iso nyambut gawe wekasane utange nglumpuk. Goro-goro jaman Congornya… Akeh sing padha nyalahke sini dan sana. Kabeh padha rebut bener sakkarepe, golek urip dhewe-dhewe. Sakbegja-begjane wong kang lali,…

NAGA TAHUN, Empat Penjuru yang Penuh Resiko Menurut Hitungan Jawa

Rembang – Naga Tahun adalah empat penjuru (kiblat) yang harus dihindari ketika hendak melakukan suatu aktivitas yang penting, berdasarkan hitungan adat Jawa. Wong Jawa, alias orang Jawa mempercayai jika melanggar Naga Tahun, berakibat celaka terhadap yang melakukannya.Hitungan Jawa (Petung Jawa) adalah sebuah budaya peninggalan para leluhur untuk pedoman (pathokan) anak cucu.Naga Tahun, posisinya berpindah setiap…

Memuat…

Terjadi kendala. Silakan muat ulang halaman dan/atau coba kembali.

Sorotan

Sup Labu Panggang: Badan Jadi Hangat